Rabu, 21 Oktober 2009

tulang mangulosi bere franz

tulang purba mangulosi anak siakangan yg berkeluarga

doa premberangkatan Bapak

sambutan hormat kepada tulang purba sambil memberikan beras

keluarga simanjuntak mandok hata kepada bapak untuk terakhir kalinya

mama menangis untuk perpisahan terakhir kalinya

mama menangis saat diberikan Ulos dari tulang

tulang dari purba mangalean ulos ke mama menandakan untuk kenang kenangan

memberikan ulos terakhir tanda perpisahan selamanya kepada lae yg pulang ke surga

tulang dari purba mangalean ulos ke mama menandakan turut berduka cita

rumah menuju surga yang abadi dan disanalah Bapak untuk terakhir kalinya meninggalkan keluarga

STM gang pena memasukkan ke rumah bapak sekarang ini

peti perpisahanpun mulai di masukkan kerumah

STM gang pena memasukkan peti bapak ke rumah

gwe seriussssssn banget ngelihat kepergian bokap gwe yg ganteng

si frengky sama istri mandok hata ke bapak bersamaan dengan lae nainggolan sama siska

tulang siapudan Marasi mangulosi si frengky

tulang mangulosi si frangky siakangan yang udah kawin

tulang mangulosi mama

tulang mandok hata

Senin, 19 Oktober 2009

frengky bersama tulang silitonga

frengky bersama tulang silitonga

si frengky di wawancarai cilitonga

mandok hata sian silitonga berhadapan dengan simanjuntak

mandok hata sian silitonga berhadapan dengan simanjuntak

peti bapak di depan halaman

foto bareng dengan namboru tanah jawa

mama tua beserta bapak tua dari bapak namarpariban datag berkunjung ke rumah

karangan bunga dari keluarga boru menantu bapak dari tarutung nainggolan

namboru,nanguda, mak tua beserta beserta anak dari bapak kakak beadik menlihat bapak

bapak yang baik tenag di surga

parumai, menantu anak-anak cucu bersama mama(isteri tercinta) Op.petrus

anak-anak sama menantunya kehilangan bapak kevler simanjuntak

mama ortyana silitonga menangisi bapak tercinta

bapak yang baik

wafatnya ayahanda tersayang